Bangkit setelah terjatuh
Tanganku kembali merangkai kata pada selembar kertas mencoba mengisi kembali ruang kosong biluping, blogku yang seringkali terbengkalai oleh sifatku sendiri. Dengan sebuah semangat baru, aku berusaha mengumpulkan keping demi keping yang selama ini terhambur berantakan dalam pikiranku.
Matahari telah hampir bergantung di tengah siang namun aku belum juga beranjak untuk mandi (jadi wajar jika ada bau-bau aneh yang muncul saat membaca postinganku ini, mungkin bau badanku ikut terposting). Aku memilih untuk bertahan dulu sejenak merangkai kata, berbagi dengan siapa pun yang meluangkan waktu membaca tulisanku ini.
Hari ini, aku seharusnya ada di kampus, seperti teman-temanku yang sedang berjuang mengikuti ujian meja namun kenyataan harus berkata lain. Kecelakaan lalu lintas yang menimpaku beberapa bulan yang lalu memaksaku harus beristirahat di rumah selama 2 bulan lebih ditambah lagi dengan sikapku yang acuh tak acuh membuatku harus menelan ludah melihat temanku yang selangkah lagi menanti saat-saat wisuda.
Aku sempat merasakan minggu-minggu terpuruk dalam hidupku dimana detik demi detiknya berlalu begitu saja tanpa ada sesuatu berarti yang terjadi ditambah lagi dengan kekecewaan kedua orang tuaku karena anaknya terlambat wisuda, meskipun mereka tidak pernah mengatakan hal ini langsung padaku.
Mengambil pelajaran dari kegagalan
"Tak peduli seberapa besar kegagalan yang terjadi, seberapa banyak luka karena terjatuh melewati hidup. Selama nafas masih berhembus, akan ada lebih banyak alasan untuk bangkit setelah terjatuh"
Aku kembali teringat pada kecelakaan yang kualami, sebuah motor tiba-tiba saja memotong jalanku dari arah kanan, aku berusaha menghindar ke kiri namun akhirnya motor yang kukendarai kehilangan kendali, aku terjatuh dengan segala luka yang kurasakan. Aku berusaha bangkit, berusaha meyakinkan diriku sendiri bahwa aku tidak apa-apa namun setelah aku dilarikan ke puskesmas dan mengalami beberapa jahitan, suntikan, perban yang melekat ditubuhku serta lengan kananku yang sulit bergerak, aku tetap berusaha meyakinkan diriku bahwa aku tidak apa-apa. Setelah semuanya berlalu, akhirnya peristiwa itu memberikan sebuah pelajaran berharga untukku “Tak peduli seberapa besar kegagalan yang terjadi, seberapa banyak luka karena terjatuh melewati hidup. Selama nafas masih berhembus, akan ada lebih banyak alasan untuk bangkit setelah terjatuh”
Jadi apakah masih ada alasan untuk menyerah ketika setiap kegagalan itu memberikan sebuah alasan baru untuk meraih kesuksesan? Ingatlah kata-kataku kawan... Kegagalan itu adalah sebuah alasan baru untuk meraih kesuksesan.
Mungkin ini dulu tulisan sederhanaku yang berjudul “Bangkit setelah jatuh”. Semoga tulisan ini bisa memotivasi siapa pun yang membaca tulisan ini.
Makassar, 9 Juni 2012
Sumber gambar
Jangan menyerah : raditya-usra-anginmalam.blogspot.com
waduh, abis kecelakaan toh....semoga cepet membaik ya... nggak apa2 wisudanya terlambat, kan bukan karena faktor kesengajaan to? hehehe
BalasHapusMakasih untuk doanya yah...
Hapusmoga cepat membaik sob, dan kedepannya lebih waspada dan siap saat menghadapi keadaan di jalan...
BalasHapusMakasih yah kawan atas doa dan sarannya... ^._.^
Hapusdulu ane juga pernah jatuh dari motor tapi bukan karena gagal bro..tapi karena ngantuk.hehe
BalasHapusujian pasti ada bro, semangat..
Jangan biasain berkendara saat ngantuk kawan, hasilnya bisa seperti itu. lebih baik istirahat sejenak atau tiduran dulu ^._.^
Hapusayo bangkit, saya temani. saya juga sering jatuh nih
BalasHapusIa kawan... makasih yah untuk kesediaannya menemani bangkit :)
HapusKalau dipikir2, kayaknya bangkit itu bisa lebih bersemangat kalau dilakukan sama2 ^._.^
saya yang biasa bangkit sendiri bener-bener merasakan itu
HapusTentu tidaaak. Tak ada alasan untuk jatuh lalu ga bangun. Kita boleh terjatuh, tapi harus bangkit lagi kalau pengen maju :D
BalasHapusIa... kasihan kalau jatuh terus baru tidak mau bangkit... tidak ada kata malu untuk bangkit... yang berani bangkit itu hebat ^._.^
Hapuswah kecelakana ya, ehm, ya kalau itu memang harus istirahat gan. yang namanya celaka, enteh kita yang bner atau salah, kita juga yang kena akbiatnya. sya bantu doa aja ya, ehm, semoga di beri kesempatan dan kekuatan lagi dalam meraih impiannya. ya.
BalasHapusbtw lama ga kesini, sepertinya ud masang adsense ya? heheh, alhamdulilah lah. aku yang lagi kepengen masih blum rejeki juga.
Alhamdulillah... akhirnya adsense menyetujuinya meskipun berkali-kali mengajukan.... diterima....ditolak... mengajukan lagi... diterima lagi... terus di tolak lagi...
HapusJangan pernah menyerah untuk terus mencoba ^._.^
aku ud ada 30 kali gan, di tolak smua. aku terakhir pasang lagi, ane biarin aja kali aja ada keajaiban, tapi ya tetap aja di tolak juga. heheh, payah ya. tapi masih penasaran aja si aku. ud ada 6 bulan aku coba terus nie, ampe bosen aku
HapusMemang harus seperti itu sobat, coba cek email yang diikirimin ke akun sobat, biasanya ada alasan penolakannya. Tapi kayaknya sekarang blognya udah terpasang adsense juga tuh :)
Hapusbelajar dari kegagal.. seperti yang dikatakan oleh orang bijak.. :)
BalasHapusBetul kawan... kita harus selalu belajar dari kegagalan yang kita alami ^._.^
Hapustidak penting berapa kali anda jatuh, yang penting adalah berapa kali anda bangkit setalah anda jatuh.
BalasHapusSetuju mbak, tidak peduli berapa kali kita gagal tapi gak boleh pernah nyerah :)
Hapustulisannya memotivasi ya...:)
BalasHapussebuah kegagalan biasanya ada hikmahnya.... tetap semangat, optimis, tak mudah menyerah... barangkali solusi terbaik
BalasHapussudah sembuh sekarang kan? hati2 aja ya sob..mungkin bisa jadikan pengalaman.
BalasHapusselamat ngblog lagi , salam kenal ya
BalasHapusbagus artikelnya...memberi motivasi dan semangat hidup
BalasHapussalam sukses gan, bagi2 motivasi .,
BalasHapusHargailah hari kemarin,mimpikanlah hari esok, tetapi hiduplah untuk hari ini.,
ditunggu kunjungan baliknya gan .,.
pengalaman km ampir sama dgn aku. walaupun kita jatuh tapi kita harus bisa bangkit lagi. pasti ada kemudahan yg diberikan Allah di setiap kesulitan.. jangan menyerah walaupun sulit. kita harus tegar dan ikhlas menghadapinya..
BalasHapussalam kenal ya sobat.
~lilia nurul huda
uoke,,... pengalamannya menarik sekali
BalasHapusbagus untuk di share..